Ketua Peradi Bersatu Makassar Sebut Fungsi Intel-Bhabinkamtimas Polsek Parangloe Tidak Maksimal

SUARA PUBLIK NASIONAL

- Redaksi

Kamis, 20 Juni 2024 - 20:26 WIB

6027 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PARANGLOE–Kasus pencurian kendaraan bermotor atau curanmor yang marak di Kabupaten Gowa, khususnya di Kecamatan Parangloe menjadi keprihatinan berbagai pihak. Kinerja aparat kepolisian pun mendapat sorotan terutama dari pihak kerabat korban curanmor.

Mereka menilai, fungsi anggota Intel dan Bhabinkamtibmas Polsek Parangloe dalam menjaga dan mencegah potensi tindakan kejahatan di tengah masyarakat tidak maksimal.

Penilaian ini diungkapkan oleh Ketua Peradi Bersatu Kota Makassar, Muh Idris Rumpa sekaligus kerabat salah satu korban curanmor, Rusli Haisarni.

Idris mengungkapkan, sebagai mata kesatuan, Intel maupun Bhabinkamtibmas tidak maksimal melaksanakan tugas dan fungsinya di lapangan.

“Tugas pokok Resintel adalah sebagai mata dan telinga kesatuan. Seperti di Polsek, Resintel itu berkewajiban melaksanakan deteksi, ada deteksi dini dan tentu bisa melakukan pencegahan tindak kejahatan,” ujar Idris, Rabu (19/6/2024).

Terkait rentetan kasus curanmor yang terjadi, kata dia, sebenarnya Polsek Parangloe harus punya laporan kejahatan, sehingga mampu mendeteksi orang-orang yang berpotensi melakukan suatu tindak kejahatan.

“Gunanya juga Bhabinkamtibmas. Bhabinkamtibmas juga dibentuk untuk bagaimana mereka mengetahui bahwa di desanya itu bisa ada lapju atau laporan jurnalnya terkait angka kejahatan serta oknum di desanya yang pernah terlibat kejahatan dan masuk daftar untuk pembinaan,” urainya.

Menurut Idris, tugas utama Resintel dan Bhabinkamtibmas ini tak dijalankan dengan baik, sehingga kasus curanmor berulang terjadi dalam waktu yang cukup berdekatan.

“Laporan masyarakat kan ada tiga kasus curanmor yang terjadi dalam kurun berdekatan. Itu menandakan bahwa memang fungsi Resintel dan Bhabinkamtibmas di Polsek Parangloe itu tidak maksimal,” cetusnya.

Kapolsek Parangloe, Ajun Komisaris Polisi (AKP) M Azhar saat dikonfirmasi terpisah menepis penilaian masyarakat bahwa fungsi Resintel dan Bhabinkamtibmas tak maksimal.

Ia mengaku, bahwa setiap saat anggota Intel dan Bhabinkamtibmas Polsek Parangloe itu rutin melakukan patroli.

“Setiap apel saya selalu menekankan kegiatan patroli. Apalagi pasca kejadian (pencurian motor, red-), kegiatan patroli kita terus tingkatkan,” dalih AKP Azhar.

Dalam patroli itu, pihaknya mengimbau kepada warga untuk waspada terhadap potensi tindak kejahatan. Termasuk melakukan pembinaan kepada anak remaja yang ditemukan berkumpul di waktu malam hari.

“Saya juga keliling dari Masjid ke Masjid setiap hari Jumat menyampaikan pesan Kamtibmas kepada masyarakat. Ini menjadi program saya sebagai Kapolsek Parangloe,” katanya.

Perwira tiga balok di pundak itu juga menegaskan siap mengevaluasi anggotanya yang dinilai tidak becus menjalankan tugas.

“Anggota Intel maupun Bhabinkamtibmas yang tidak becus bekerja pasti kami evaluasi. Begitupun saya selaku Kapolsek siapa dievaluasi oleh Kapolres,” tegasnya.

Terkait soal rentetan curanmor yang terjadi, pihaknya juga terus bekerja keras di lapangan melakukan penyelidikan. Kendati sejauh ini, jejak pelaku curanmor belum berhasil diidentifikasi.

“Kita masih terus dalami jejak pelaku melalui rekaman CCTV. Karena itu, kami minta maaf jika proses penyelidikan belum maksimal,” tukasnya.

Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Parangloe, Ipda Syam menyampaikan penyelidikan pelaku curanmor terus didalami.

“Kita terus bekerja ekstra mengumpulkan informasi di lapangan, termasuk mendalami kemungkinan dugaan keterlibatan orang dalam yang bekerja sama dengan jaringan pelaku curanmor,” tandasnya.

@ASWAR

Berita Terkait

DPD LIDIK PRO Lembaga Investigasi Kota Pare-Pare Melaporkan Dugaan Tindak Pidana Korupsi Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kab. Sidrap
Jalin Persahabatan Antar Alumni 80-an, SMANSA FC Gelar Turnamen Fourfeo di Lapangan Sapta Mini Soccer
Bantah Pernyataan Kuasa Hukum KONI; Kejam Sulsel Sebut ada Upaya Intimidasi dan Pembungkaman
Kuasa Hukum Masyarakat Adat Kajang Respons Kujungan DPRD Sulsel ke Kemen-ATR/BPN
Aswar Ceo PT Aswar Jaya Group Mengucapkan Selamat HUT Bhayangkara ke-78
Bermaksud Menolong Lansia Terjatuh Sendiri dan Tewas di Pekarangan Rumahnya, Seorang Pedagang Ayam Justru Dituduh Menganiaya dan Kios Jualan Dirusak Massa
BPJS Sebagai Syarat Pembuatan SIM Masih Tahap Sosialisasi, Ditlantas Polda Sulsel Minta Masyarakat Tak Perlu Khawatir 
Koordinator Aksi Desak Kejari Makassar Mengusut Tuntas Pelaku Kasus Korupsi Dana Hibah

Berita Terkait

Jumat, 10 Januari 2025 - 17:24 WIB

Diduga Lemahnya Pengawasan Bagi Siswa dan Siswi Pada Jam Istirahat

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:56 WIB

Tokoh Pemuda, Ormas Dan Mahasiswa Adakan Aksi Unjuk Rasa Di Depan Gerbang DPRD Kota Tebing Tinggi

Kamis, 19 Desember 2024 - 21:06 WIB

Pemko Tebing Tinggi Gelar Upacara Hari Bela Negara Ke-76 Tahun 2024

Jumat, 13 Desember 2024 - 15:41 WIB

Peringati Peristiwa 13 Desember 1945 Di Kota Tebing Tinggi, Pj. Wali Kota Berharap Semangat Baru Untuk Implementasikan Nilai Kepahlawanan

Senin, 9 Desember 2024 - 15:05 WIB

Pemko Tebing Tinggi Raih Penghargaan Kategori Informatif Dalam Ajang Komisi Informasi Awards 2024

Sabtu, 7 Desember 2024 - 14:38 WIB

Yayasan STAI Al Hikmah Kota Tebingtinggi Gelar Wisuda Sarjana Angkatan ke XIX TA 2023-2024.

Kamis, 5 Desember 2024 - 14:02 WIB

Hasil Evaluasi Kinerja Penjabat Walikota Se-Indonesia, Moetaqqien Hasrimi Masuk Top 5 Penjabat Walikota Terbaik

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:22 WIB

Pelaksanaan kegiatan Pembinaan dan Penguatan Kepala Dusun (kadus) se Kecamatan Tebing Syahbandar Tahun 2024 Dipertanyakan

Berita Terbaru

ACEH BESAR

Disinyalir Imbas Pilgub, Pj Bupati Aceh Besar Copot Sekda

Sabtu, 18 Jan 2025 - 19:20 WIB